Kritik terhadap Fundamentalisme Agama dalam Konteks Islam: Tinjauan Historis

Authors

  • Syauqi Musfirah Daud Pisba Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
  • Haula Azizah Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
  • Salsabila Ayu Putri Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
  • Antony Zeniyus Vernandes Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
  • Nurjanah Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA

DOI:

https://doi.org/10.63761/jiel.v4i1.98

Keywords:

Fundamentalisme Islam, Sejarah dan Dinamika, Sosiopolitik Indonesia, Pengaruh Kolonialisme, Gerakan Islam Modern

Abstract

Artikel ini mengulas sejarah fundamentalisme agama dalam Islam. Fenomena ini dipahami sebagai hasil proses sejarah yang kompleks yang dipengaruhi oleh berbagai faktor sosial, politik, ekonomi, seni, dan budaya. Peneliti menggunakan pendekatan sejarah untuk menelusuri akar sejarah fundamentalisme Islam dan menganalisis perubahan interpretasi dan penerapannya dari waktu ke waktu. Penelitian ini didasarkan pada penelitian kepustakaan dan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Temuan-temuan ini menunjukkan bahwa fundamentalisme Islam tidak tertanam kuat dan tidak terisolasi dari konteks sejarahnya. Sebaliknya, hal ini terjadi melalui interaksi yang kompleks dengan faktor-faktor historis dan kontekstual. Penelitian berfokus pada keberagaman agama, pengaruh kolonialisme Belanda, ideologi negara Pancasila, gerakan Islam modernis dan tradisionalis, serta peran penting dinamika politik pada masa Orde Baru hingga Reformasi, dengan fokus pada konteks sosial-politik Indonesia yang unik. Ia membentuk dan mempengaruhi gerak lakon ini. Oleh karena itu, artikel ini memberikan wawasan mendalam mengenai kompleksitas fundamentalisme Islam dan dampaknya terhadap sejarah dan masyarakat Indonesia. Dengan mengidentifikasi akar sejarah dan faktor-faktor kunci yang membentuk fenomena ini, artikel ini berupaya memahami dan mengatasi tantangan dalam mendorong toleransi, keberagaman, dan stabilitas sosial di Indonesia dan konteks global serupa

References

Abdullah, A. (2016). Gerakan Radikalisme Dalam Islam: Perspektif Historis. Addin, 10(1), 1. https://doi.org/10.21043/addin.v10i1.1127

Adiwilaga, R. (2017). Puritanisme Dan Fundamentalisme Dalam Islam Transnasional Serta Implikasinya Terhadap Pancasila Sebagai Ideologi Bangsa. Journal of Governance, 2(1). https://doi.org/10.31506/jog.v2i1.2124

Adlini, M. N., Dinda, A. H., Yulinda, S., Chotimah, O., & Merliyana, S. J. (2022). Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 974–980. https://doi.org/10.33487/edumaspul.v6i1.3394

Ahdar, A. (2017). Tinjauan Kritis Dan Menyeluruh Terhadap Fundamentalisme Dan Radikalisme Islam Masa Kini. KURIOSITAS: Media Komunikasi Sosial Dan Keagamaan, 10(1), 19–36. https://doi.org/10.35905/kur.v10i1.582

Ahmad Khoiri. (2019). Moderasi dan Budaya Kemajuan Islam di Nusantara. Islamadina: Jurnal Pemikiran Islam, 20(1), 1–17.

Asep Arsyul Munir, H. A., Sekolah Tinggi Agama Islam Tasikmalaya Jawa Barat, M., & Arsyul Munir, A. A. (2018). Agama, Politik Dan Fundamentalisme. Al-Afkar Journal for Islamic Studies, 1(1), 149–169. https://doi.org/10.5281/zenodo.1161572

Askar Nur. (2021). Fundamentalisme, Radikalisme dan Gerakan Islam di Indonesia: Kajian Kritis Pemikiran Islam. Al-Ubudiyah: Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam, 2(1), 28–36. https://doi.org/10.55623/au.v2i1.16

Aziz, A. A., Fuad, A. Z., Mas’ud, A., & Asrofuddin Ulil Huda, I. W. (2023). Rasionalitas Epistemik dalam Pendidikan Islam dengan Perspektif Historis untuk Membangun Moderasi Beragama di Indonesia. Muslim Heritage, 8(1), 7–15. https://doi.org/10.21154/muslimheritage.v8i1.5846

Azzam, A., Al-Bukhari, A., Nur, A., Syihabudin, A., Sunan, U., & Djati Bandung, G. (2023). TAFAKKUR: Jurnal Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir ISLAM DAN FUNDAMENTALISME DALAM AL-QURAN. Tafakkur: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir.

Bahrul Ulum, F., Nurrohman, K., Fauzi, F., Mariatul Qibtiyah, H., Abdul Muhyi Jurusan Ilmu Al-Qur, A., dan Tafsir, an, & Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung, F. (2023). Pandangan Islam terhadap Fundamentalisme: Analisis Tafsir Maudhu’i. Gunung Djati Conference Series, 25, 2774–6585.

Burhanuddin, N. (2016). Akar dan Motif Fundamentalisme Islam:Reformulasi Tipologi Fundamentalisme dan Prospeknya di Indonesia. Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya, 1(2), 199–210. https://doi.org/10.15575/jw.v1i2.831

Ellya Rosana. (2011). Pemikiran Politik Islam Terhadap Fundamentalisme Islam. Jurnal Tapis, Vol.7 No.1, 64–92.

Eriyani, E., & Nurjanah. (2024). Peran Orang Tua Dalam Menanamkan Karakter Jujur pada Anak Usia Dinidi Kabupaten Tangerang. Journal on Education, 6(03), 17915–17921.

Fauzi Ahmad, N. (2021). Peran Majelis Ta’lim Dalam Menumbuhkan Sikap Keagamaan Remaja (Studi Kasus: Majelis Ta’lim Al-Mardhiyyah Joglo Kembangan Jakarta Barat). Al-Qalam (Jurnal Pendidikan Dan Keislaman), 4(1), 1–19.

Hadi, N. F., & Afandi, N. K. (2021). Literature Review is A Part of Research. Sultra Educational Journal, 1(3), 64–71. https://doi.org/10.54297/seduj.v1i3.203

Hafid, W. (2020). Geneologi Radikalisme Di Indonesia (Melacak Akar Sejarah Gerakan Radikal). Al-Tafaqquh: Journal of Islamic Law, 1(1), 31. https://doi.org/10.33096/altafaqquh.v1i1.37

Hanafi, I. (2018). Agama dalam Bayang-Bayang Fanatisme. TOLERANSI?: Media Komunikasi Umat Beragama, 10(1), 48–67. http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/toleransi/article/view/5720

Jaelani, J. (2022). MENYOROT FUNDAMENTALISME-RADIKALISME ISLAM: Tinjauan Historis atas Gerakan Hizbut Tahrir Indonesia. Jurnal Alwatzikhoebillah?: Kajian Islam, Pendidikan, Ekonomi, Humaniora, 7(2), 125–134.

Khasanah, N., & Achmad. (2020). Fenomena Fundamentalisme Islam. Mizan:Journal of Islamic, 4(2), 171–180.

Mahmudah, H. (2017). Transmisi Ideologi Fundamentalisme Dalam Pendidikan. TAJDID: Jurnal Pemikiran Keislaman Dan Kemanusiaan, 1(2), 200–216. https://doi.org/10.52266/tadjid.v1i2.45

Maulina, P., Triantoro, D. A., & Fitri, A. (2023). Identitas, Fesyen Islam Populer, dan Syariat Islam: Negosiasi dan Kontestasi Muslimah Aceh. Cakrawala: Jurnal Studi Islam, 18(2), 62–76. https://doi.org/10.31603/cakrawala.9419

Misbah, M., & Jubaedah, J. (2021). Fanatisme dalam Praktik Pendidikan Islam. INSANIA?: Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 26(1), 51–64. https://doi.org/10.24090/insania.v26i1.4825

MS, A. B. (2018). Fundamentalise Agama-agama... Toleransi: Media Komunikasi Umat Beragama, 10(1), 18–29.

Mufti, M., & Rahman, M. T. (2019). Fundamentalis Dan Radikalis Islam Di Tengah Kehidupan Sosial Indonesia. TEMALI?: Jurnal Pembangunan Sosial, 2(2), 204–218. https://doi.org/10.15575/jt.v2i2.4445

Nashir, H. (2022). Sekuralisme Politik dan Fundamentalisme Agama: Ketegangan Kreatif Hubunan Agama dan Politik. Unisia, 25(45), 154–163. https://doi.org/10.20885/unisia.vol25.iss45.art3

Nurahma, G. A., & Hendriani, W. (2021). Tinjauan sistematis studi kasus dalam penelitian kualitatif. Mediapsi, 7(2), 119–129. https://doi.org/10.21776/ub.mps.2021.007.02.4

Nurjanah, N., Alfin, A., Achmad, D. Z., Fathimah, E. A., Pamulatsih, W., Eriyani, E., Kurniawan, B., Syaifulloh, S., Qothrunnada, H., Gemilang, R., Amelia, K., & Alamsyah, M. R. (2024). Peningkatan Manejemen Keuangan Masyarakat Desa Cimanggu 1 Melalui Sosialisasi Penggunaan M-Banking Dan Bahaya Pinjaman Online. EJOIN?: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3), 584–590. https://doi.org/10.55681/ejoin.v2i3.2530

Qodir, Z. (2014). Gerakan Salafi Radikal dalam Konteks Islam Indonesia: Tinjauan Sejarah. ISLAMICA: Jurnal Studi Keislaman, 3(1), 1. https://doi.org/10.15642/islamica.2008.3.1.1-15

Qothrunnada, H., & Nurjanah. (2023). Tarbiatuna: Journal of Islamic Education Studies. Tarbiatuna: Journal of Islamic Education Studies, 4(1), 52–63.

Ridwan, M., AM, S., Ulum, B., & Muhammad, F. (2021). Pentingnya Penerapan Literature Review pada Penelitian Ilmiah. Jurnal Masohi, 2(1), 42. https://doi.org/10.36339/jmas.v2i1.427

Rusydi, I. (2021). Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Di. Risalah Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam, 1(2), 75–83. http://journal.medanresourcecenter.org/index.php/IE

Said, hasani ahmad, & Rauf, F. (2015). Radikalisme Agama Dalam Perspektif Hukum Islam. Poetik, 6(23), 95–105. https://doi.org/10.7146/poe.v6i23.107966

Sulaeman, M. (2017). Permainan Bahasa atas Tuduhan Gerakan Fundamentalisme Islam dalam Politik Barat. ??????? ???????????????, 4(1), 9–15.

Susanto, E. (2019). Pendidikan Agama Islam?: Antara Tekstualis Normatif Dengan Kontekstualis Historis. Tadris, 4(2), 172–192.

Ulya, I. (2016). RADIKALISME ATAS NAMA AGAMA: Tafsir Historis Kepemimpinan Nabi Muhammad di Madinah. Addin, 10(1), 113. https://doi.org/10.21043/addin.v10i1.1131

Wahid, A. (2018). FUNDAMENTALISME DAN RADIKALISME ISLAM ( Telaah Kritis tentang Eksistensinya Masa Kini). Sulesana: Jurnal Wawasan Keislaman, 12(1), 61–75. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/sls/article/view/5669

Downloads

Published

2024-06-20

Issue

Section

Articles